5 Makanan Kaki Lima yang Wajib Dicoba di Bandung
Mencari kuliner khas Bandung? Perlu memuaskan selera Anda saat menjelajahi kota? Atau Anda seorang pencinta kuliner
Mencari kuliner khas Bandung? Perlu memuaskan selera Anda saat menjelajahi kota? Atau Anda seorang pencinta kuliner yang ingin mencoba sesuatu yang baru.
Sedang mencari kuliner khas Bandung ? Perlu memuaskan selera saat menjelajahi kota? Atau Anda seorang pencinta kuliner yang ingin mencoba sesuatu yang baru? Jika Anda belum mengenal ibu kota kuliner Jawa Barat ini, maka panduan ini cocok untuk Anda.
Bandung terkenal dengan Batagor dan Siomay , kue ikan gurih yang digoreng/dikukus dan disajikan dengan saus kacang pedas, tetapi kota ini memiliki lebih banyak kuliner lezat yang dapat Anda nikmati. Dan ketika Anda menikmati Bandung, jawab rasa ingin tahu Anda tentang kuliner Sunda asli dengan mencoba makanan kaki lima yang terkenal ini. Namun, perlu diingat, orang Sunda menyukai makanan yang pedas.
Ketika malam tiba dan Anda mencari makan malam, gaya jalanan, maka Ceu Mar adalah tempat untuk pergi. Ceu Mar adalah prasmanan besar hidangan Sunda di mana Anda makan di area terbuka. Hidangan seperti tempe goreng (kue kedelai) dan tahu, telur orak-arik pedas, ikan teri asin, ayam panggang, favorit semua orang - gulai daging sapi Sunda ( gulai daging ) - dan masih banyak lagi yang semuanya dimasak dengan sempurna dan halal. Restoran ini tidak memiliki menu atau harga, tetapi sepiring berbagai hidangan kurang dari Rp 50.000 (US $ 3). Dikatakan berdiri sejak tahun 1974, Ceu Mar adalah salah satu makanan jalanan legendaris di Bandung dan menjadi favorit penduduk setempat, sebagian besar anak muda, di kota ini.
Lokasi: Jalan Banceuy, dekat Braga.
Jam buka: 18.00 – 04.00
2 | Bubur Ayam Gibbas
Gurih, berlimpah, dan murah, itulah gambaran sempurna dari Bubur Ayam Gibbas . Bubur ayam panas mengepul ini disajikan dengan potongan daging ayam suwir yang melimpah. Saking banyaknya, toppingnya hampir tumpah dari mangkuk dan Anda mungkin memerlukan mangkuk tambahan untuk menampung topping tambahan seperti kerupuk, telur, tusuk hati ayam, dan ampela. Harganya mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 25.000.
Lokasi: Jalan Kebon Jati 187, Bandung
Jam buka: 05.30 – 11.00 dan 16.00 – tengah malam.
3 | Nasi Bistik Astana Anyar
Kata “bistik” berasal dari daging sapi, tapi jangan sampai terkecoh karena Nasi Bistik Astana Anyar sama sekali tidak menggunakan daging sapi. Perpaduan timur dan barat ini menggunakan irisan daging ayam goreng sebagai bahan utamanya. Ya, steak ayam goreng, disajikan dengan sayuran kukus dan kentang goreng. Menu andalannya adalah Nasi Goreng Bistik , tapi jika Anda sedang menghindari kolesterol, Anda juga bisa mencoba menu lain seperti Nasi Jamur dan Capcay (tumis sayur dengan irisan daging ayam). Harganya sekitar Rp 20.000 per porsi.
Lokasi: Jalan Astana Anyar 264, Bandung
Jam Buka: 18.00 - tengah malam
4. | Cireng Cipaganti
Jika Anda hanya merasa sedikit lapar, Anda mungkin ingin mencoba Cireng Cipaganti. Camilan seukuran gigitan terbuat dari tapioka goreng yang dicampur dengan pati dan ditutupi dengan saus kacang. Memiliki rasa gurih, tekstur kenyal dan paling enak dihidangkan saat masih panas. Untuk memperkaya rasa, Cireng Cipaganti hadir dengan daging sapi cincang, sosis, abon sapi (abon), atau keju. Anda juga dapat membeli Cireng mentah untuk dimasak nanti di rumah. Sepotong cireng harganya sekitar Rp 6.000.
Lokasi: Jalan Cipaganti 305, dekat Kantor Pos.
Jam buka : 13.00 – 20.30
What's Your Reaction?