Alat penulisan AI di iOS 18.1 Apple hadir dengan batasan konten

Meskipun ada peringatan, alat AI Apple masih menyarankan perubahan teks untuk kata-kata yang dibatasi.

Apple telah memperkenalkan Writing Tools baru yang didukung AI dalam iOS 18.1 developer beta, yang memberi pengguna kemampuan untuk memformat ulang atau menulis ulang teks menggunakan model AI Apple. Namun, alat tersebut memperingatkan bahwa saran yang dihasilkan AI mungkin tidak memiliki kualitas terbaik saat menangani topik sensitif tertentu. Pengguna akan melihat pesan yang memperingatkan mereka saat mencoba menulis ulang teks yang berisi kata-kata kasar, referensi ke narkoba, atau penyebutan kekerasan, yang menunjukkan alat tersebut tidak dirancang untuk konten tersebut.

Meskipun ada peringatan, alat AI tersebut tetap menawarkan saran bahkan saat menemukan kata atau frasa yang dibatasi. Selama pengujian, mengganti kata umpatan dengan istilah yang lebih ringan menghasilkan saran yang sama yang dihasilkan AI. Apple telah diminta untuk mengklarifikasi topik spesifik mana yang tidak dapat ditangani oleh alat tulis tersebut, tetapi belum ada rincian lebih lanjut yang diberikan.

Apple tampaknya berhati-hati untuk menghindari kontroversi dengan membatasi penanganan AI terhadap istilah dan topik tertentu. Fitur Writing Tools tidak dimaksudkan untuk membuat konten baru dari awal, melainkan untuk membantu menulis ulang teks yang sudah ada. Pendekatan Apple yang hati-hati ini sejalan dengan sejarahnya, seperti yang terlihat ketika akhirnya mengizinkan koreksi otomatis untuk mempelajari kata-kata umpatan di iOS 17 setelah bertahun-tahun dibatasi.

Peluncuran fitur-fitur AI ini juga bertepatan dengan keselarasan Apple dengan OpenAI untuk inovasi AI di masa mendatang dan dukungannya terhadap inisiatif keamanan AI pemerintahan Biden.