Cedera menghancurkan harapan Doheny melawan juara

Upaya TJ Doheny untuk menjadi juara dunia kelas bantam super yang tak terbantahkan gagal setelah cedera ronde ketujuh

Setelah menerima beberapa pukulan keras ke tubuh dari juara dunia empat kelas, petarung Irlandia itu tampaknya memberi sinyal bahwa ia mengalami cedera pinggul dan Inoue dinyatakan sebagai pemenang melalui technical knockout (TKO).

Ini merupakan kekalahan kelima sepanjang karier Doheny yang berusia 37 tahun, sementara Inoue meningkatkan rekornya menjadi 28-0.

Dalam akhir pertarungan yang tidak menguntungkan dan anti-klimaks, Doheny mengangkat lengan kanannya setelah menerima pukulan kanan langsung dari Inoue yang berusia 31 tahun.

Setelah kembali ke sudutnya sebentar, Doheny melintasi ring dan memberi selamat kepada Inoue, yang dianggap oleh banyak orang sebagai petarung pound-for-pound terbaik di dunia.

Doheny, seorang veteran 12 tahun yang memegang gelar dunia kelas bantam super IBF dari 2018 hingga 2019, berharap dapat membuat kejutan besar setelah menghidupkan kembali kariernya selama setahun terakhir.

Petarung kidal, yang telah lama bermarkas di Australia, kalah dalam empat dari enam pertarungan antara April 2019 dan Maret 2023, tetapi bangkit kembali dengan mengamankan tiga kemenangan di Jepang untuk mendapatkan kesempatan melawan petarung terbaik tahun 2023 versi majalah ESPN dan Ring.

Namun, meski petarung Irlandia itu tampil apik di Ariake Arena, Inoue tampak memegang kendali selama sebagian besar pertarungan sebelum Doheny cedera.

Setelah ronde pembukaan yang waspada, Inoue mulai menyerang tubuh Doheny, mendaratkan pukulan kanan lurus yang jitu dan bertahan dengan meyakinkan saat ia menunjukkan kekuatan pukulan dan teknik ring crafting-nya yang mengesankan.