Fitur baru untuk Meta AI di 21 negara

Chatbot AI akan tersedia pada kacamata Ray-Ban Meta di Inggris dan Australia.

Meta telah mengumumkan perluasan chatbot AI-nya ke 21 pasar baru, termasuk Inggris dan Brasil, seiring dengan meningkatnya persaingan dengan ChatGPT. Chatbot tersebut kini tersedia bagi jutaan pengguna, dan menawarkan dukungan dalam beberapa bahasa tambahan. Perluasan ini mencerminkan persaingan yang sedang berlangsung di antara perusahaan teknologi untuk menarik minat global terhadap perangkat AI.

Chatbot AI tersebut telah memiliki hampir 500 juta pengguna aktif bulanan dan diharapkan dapat diakses di 43 negara pada akhir tahun ini. Jangkauannya yang semakin luas mencakup lebih banyak bahasa, dan Meta menargetkannya untuk menjadi asisten AI terkemuka pada akhir tahun 2024.

Sementara CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengungkapkan suara karakter baru untuk chatbot tersebut di acara Connect perusahaan, suara-suara tersebut akan diluncurkan pada tahap selanjutnya. Meta mengklarifikasi bahwa suara-suara baru tersebut merupakan bagian dari alur waktu yang terpisah, yang menunjukkan pendekatan bertahap terhadap pengembangan AI secara keseluruhan.

Selain itu, Meta AI akan segera tersedia melalui kacamata Ray-Ban Meta di Inggris dan Australia , menandai fitur inovatif lainnya saat perusahaan berupaya mengintegrasikan teknologinya ke dalam kehidupan sehari-hari.