Kota Munchen Kota terbesar ketiga di Jerman
Kota metropolitan yang semarak ini menyajikan sejarah, seni, dan arsitektur serta area sabuk hijau yang menyenangkan, taman bir tradisional
Kota metropolitan yang semarak ini menyajikan sejarah, seni, dan arsitektur serta area sabuk hijau yang menyenangkan, taman bir tradisional, restoran mewah, dan berbagai tempat hiburan.
Bagi para pencari budaya, kota ini dipenuhi dengan berbagai bangunan bersejarah dan fitur arsitektur yang menarik seperti Marienplatz, Michaelskirche, Frauenkirche, dan Theatinerkirche St Kajetan. Tempat-tempat seperti Museum Nasional Bavaria, Alta Pinakothek, Museum Etnologi, Münchner Stadtmuseum, dan Museum Seni Mesir juga mungkin akan diapresiasi oleh pengunjung yang sama.
Penduduk kota ini adalah pencinta bir dan banyaknya festival bir tahunan menjadi buktinya, seperti juga aksi tepuk paha dan angkat gelas yang biasa dilakukan di Hofbräuhaus, gudang bir paling terkenal di dunia. Pengunjung Hofbräuhaus dimanjakan dengan suasana yang sangat hidup saat mereka menenggak bir dan melahap sosis serta asinan kubis.
Highlight
Museum Nasional Bavaria : Koleksi harta karun seni dan sejarah Bavaria terlengkap dapat ditemukan di fasilitas yang mengesankan ini.
Münchner Stadtmuseum : pusat sejarah alam utama kota ini, menyajikan artefak yang berfokus pada masa lalu kota yang menarik dan kehidupan penduduknya saat ini.
Hofbrauhaus : para peminum telah menikmati kelezatan rumah bir terkenal ini sejak 1605; Hofbrauhaus adalah budaya bir Bavaria yang terbaik.
Olympia Park : dibangun untuk Olimpiade ke-20 pada tahun 1972, kompleks olahraga yang luas ini menyelenggarakan berbagai konser, acara olahraga, pameran dagang, dan pameran.
Istana Nymphenburg : awalnya digunakan oleh para bangsawan sebagai tempat peristirahatan musim panas, bangunan yang mengesankan ini bisa dibilang merupakan karya arsitektur bersejarah Munich yang paling megah dan menarik.
What's Your Reaction?