Pegulat Mesir ditangkap di Paris karena penyerangan seksual

Pegulat Olimpiade Mesir Mohamed 'Kesho' Ibrahim telah ditangkap di Paris atas tuduhan penyerangan seksual.

Kantor kejaksaan Paris merilis pernyataan yang berbunyi: "Pada tanggal 9 Agustus sekitar pukul 5 pagi, seorang pria kelahiran Maret 1998 di Mesir yang merupakan pegulat dalam delegasi Olimpiade ditangkap di depan kafe Oz."

Diketahui ia ditangkap karena diduga menyentuh bokong pelanggan lain di kafe tersebut.

Komite Olimpiade Mesir (EOC) menyebut Kesho, yang memenangkan medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020, sebagai anggota tim yang ditangkap.

EOC menambahkan bahwa ia akan diselidiki oleh komite etik dan dapat menghadapi larangan seumur hidup dari kompetisi.

"Jika tuduhan tersebut terbukti, pegulat tersebut akan menghadapi sanksi skorsing permanen dan dilarang berpartisipasi dalam kompetisi domestik dan internasional," katanya.

Kesho dikalahkan oleh Hasrat Jafarov dari Azerbaijan di ronde pertama gulat Yunani-Romawi putra 67kg pada hari Rabu.

EOC mengatakan dia telah diberi izin meninggalkan kamp Mesir untuk menonton final kategori beratnya tetapi gagal kembali dan mematikan telepon genggamnya.