Pembaruan keamanan AI Google yang baru
Fitur AI baru Google dapat membuat ponsel yang dicuri tidak berharga lagi, sehingga berpotensi mengurangi jumlah pencurian ponsel di London.
Fitur AI baru Google dapat membuat ponsel yang dicuri tidak berharga lagi, sehingga berpotensi mengurangi jumlah pencurian ponsel di London.
Seorang warga London yang ponselnya dicuri saat berjalan di dekat Museum Sains yakin pembaruan keamanan AI baru Google akan membuat perbedaan besar. Tyler, yang ponselnya dicuri oleh pencuri di sepeda, kesulitan menguncinya dari jarak jauh karena ia tidak ingat kata sandinya. Pembaruan tersebut , yang menggunakan AI dan sensor untuk mendeteksi saat ponsel dicuri, akan secara otomatis mengunci layar untuk mencegah pencuri mengakses data.
Fitur baru Google memungkinkan pengguna mengunci perangkat yang dicuri dari jarak jauh hanya dengan menggunakan nomor telepon mereka, sebuah tindakan yang disambut baik oleh Tyler karena ia yakin hal itu akan membantunya mengamankan perangkatnya saat panik. Inisiatif tersebut merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk memerangi pencurian telepon, dengan telepon seluler kini menyumbang 69% dari semua pencurian di London. Tahun lalu, lebih dari 11.800 perampokan melibatkan pencurian telepon.
Sadiq Khan , Wali Kota London, juga mendukung pembaruan tersebut, setelah sebelumnya melobi perusahaan telepon agar perangkat mereka kurang menarik bagi penjahat. Pakar teknologi mengatakan keamanan berbasis AI pada pembaruan tersebut, yang dipadukan dengan fitur Kunci Perangkat Offline, akan mempersulit pencuri untuk mengakses ponsel curian.
Tyler berharap teknologi baru ini akan mencegah penjahat mencuri ponsel sama sekali, karena perangkat akan menjadi tidak berharga setelah dikunci. Tanpa nilai jual kembali, ia yakin pencurian ponsel akan menjadi pemborosan waktu bagi penjahat.
What's Your Reaction?