Persona 3.3: Classic Inspirations

tan yang sangat kuat dengan Persona mereka yang terinspirasi dari karya-karya klasik, dan hal ini tercermin dalam narasi cerita sekali lagi.

Persona utama Makoto, Orpheus, tidak memiliki hubungan yang kuat dengan Persona karakter lain, tetapi bentuknya yang telah berevolusi, Messiah, secara langsung terhubung dengan Ryoji yang berwajah segar. Ryoji tidak memiliki Persona sendiri, tetapi dia jelas bukan siswa biasa. Bahkan, dia mungkin terlihat sedikit familiar bagi pemirsa yang bermata elang. Seperti yang kita lihat di film pertama, Spring of Birth, Orpheus bertransformasi menjadi Thanatos yang merupakan personifikasi dari kematian itu sendiri, dan Ryoji memiliki hubungan yang kuat dengan latar belakang Makoto. Kita mungkin tidak tahu banyak tentang masa lalu Makoto, tetapi kita tahu bahwa orang tuanya terbunuh dalam sebuah kecelakaan, dan hal ini menghubungkan hubungan mereka - meskipun tidak begitu jelas di permukaan. Rahasia yang disembunyikan Ryoji akan terungkap, dan di dalamnya identitas Thanatos menjadi lebih jelas.

Persona Mitsuru, Akihiko, dan Fuuka semuanya didasarkan pada tokoh-tokoh sejarah atau karakter mitologi yang nyata. Artemisia, Caesar, dan Lucia masing-masing memiliki kisah fantastis, dan perjalanan kehidupan nyata mereka tercermin dalam bentuk-bentuk Persona mereka. Sementara Caesar jelas didasarkan pada Julius Caesar, Artemisia didasarkan pada Artemisia I dari Caria, yang dikenal karena taktik pertempurannya di laut. Artemisia menghindari penangkapan di tangan orang-orang Yunani dengan mengganti standarnya dan beralih ke salah satu sekutunya sendiri.